Cara mudah menangani virus lokal
Dewasa ini perkembangan virus lokal telah menjadi masalah tersendiri bagi pelaku TI didalam negeri, dan telah banyak memakan korban. Biasanya program virus lokal memiliki ciri-ciri umum yang hampir sama yaitu menyamarkan dirinya dengan icon folder, menduplikasi diri secara massal ke flashdisk, dan mengaktifkan dirinya lebih dari satu process pada komputer yang menjadi korban, serta melakukan blokir terhadap beberapa fungsi system yang memiliki potensi untuk menghapus virus seperti task manager, cmd, registry editor dan beberapa antivirus.
Jika dilihat dari ciri-ciri tersebut, maka dengan mudah kita dapat mengetahui apakah system kita telah terinfeksi atau belum, misalnya tiba-tiba pada flashdisk bermunculan berbagai file exe dengan icon folder.
Berbagai teknik penanganan virus lokal telah direlease oleh situs ataupun majalah komputer (menggunakan tools seperti hijackthis, pexplorer, dll), dan tetap saja sulit diikuti (bahkan oleh pelaku IT yang sudah berpengalaman), karena virus lokal secara aktif akan mematikan fungsi system sebagaimana yang dijelaskan sebelumnya (pada beberapa virus secara otomatis akan mengenali process program-program utility tersebut dan mematikan process program begitu tools tersebut diaktifkan).
Bagaimana solusi dengan Antivirus komersil ? Rasanya cukup membantu, tetapi untuk virus-virus yang sudah tersedia patternnya, bagaimana dengan virus baru ? Begitu system anda terinfeksi, dan program antivirus yang ada pasti tidak berkutik, karena virus secara aktif akan mematikan process antivirus, sehingga tidak memungkinkan kita untuk mengupdate program antivirus dengan definisi yang terbaru.
Apa yang harus saya lakukan jika system saya telah terinfeksi
Jika anda mengetahui system anda terinfeksi, merupakan awal dari solusi yang akan saya tawarkan, ikuti saja langkah berikut ini :
1. Masukkan flashdisk anda
2. Catat file-file yang bertambah, ataupun amati file-file apa saja yang memiliki icon folder tetapi memiliki extension exe (ada beberapa virus menggunakan icon MSWord dan ACDSee).
3. Download file IndoprogMagicAv dari forum diskusi indoprog, dan unzip ke folder c:\indoprog
4. Jalankan a.bat dari folder c:\indoprog
5. Klik pada load pattern virus, dan buka file virus yang telah anda dapatkan pada langkah 2
Klik pada scan.
Diposkan oleh LIGHT di 00:46
0 komentar:
Poskan Komentar
Posting Lebih Baru Posting Lama Halaman Muka
Langgan: Poskan Komentar (Atom)
Diposkan oleh hela di 01:07
Sabtu, 09 Mei 2009
Cara mudah menangani virus lokal
Diposting oleh zemy sheezer di 01.43 0 komentar
Cara mendeteksi komputer kena serangan virus
Cara mendeteksi komputer kena serangan virus
Beberapa hari yang lalu komputer saya terkena sebuah virus (mungkin kurang tepat juga dibilang virus, karena setelah saya cek tidak ada kerusakan system yang terjadi). Prosesnya memiliki nama ” .exe”, proses ini membuat saya tidak bisa langsung mendouble-click hard-drive komputer saya, setelah saya coba scan menggunakan Kaspersky 7 dan PCMAV RC23 proses ini tidak dikenali sebagai virus maupun malware.
Langkah-langkah penanganan :
Hal pertama yang saya lakukan adalah men-cek Proses yang sedang berjalan di Task Manager, process apa yang kira2 menyebabkan saya tidak bisa melakukan double-click di harddisk saya.. Setelah saya cek, ternyata terdapat proses yang bernama ” .exe” dan bukan bawaan vendor tertentu. Ketika proses ini di-end-task, proses ini akan berhenti, namun saat komputer direstart, maka proses ini akan berjalan lagi. Asumsi saya : proses ini sudah menyimpan sebuah registry di Windows.
Langkah berikutnya, saya menggunakan program yang bernama ProcessMonitor dan ProcessExplorer. Dengan 2 program ini, saya mencari proses yang namanya sudah diketahui sebelumnya di ProcessExplorer/Process Monitor. Setelah proses tersebut ditemukan, maka saya cek properties-nya dia nyimpen sodara2nya dimana aja. Dalam kasus saya, dia nyimpen di sodara2nya di “HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCur rentVersionRun” (registry windows - bisa diakses dengan mengetikkan regedit di run), system32, dan di Drive C:. Setelah saya mengetahui letak master copy virus, maka proses berikutnya adalah menghapus semua proses dan registry yang telah diketahui tersebut, antara lain dengan :
1.mematikan terlebih dahulu processnya (lewat process explorer/process monitor)
2.menghapus kode di registry
3.menghapus virus yang ada di master location..(biasanya di system32)
Nah, ternyata terdapat masalah lagi saat saya ingin menghapus master copy yang terletak di system32. Saya tidak bisa menemukan master copy yang terletak di system32, maka saya coba langkah berikutnya, dengan membuka Tools>Folder Options>trus ke Tab View, dan centang Hide Extensions for known file types + Hide protected operating system filesnya dinonaktifkan sementara serta centang Show hidden files and folder diaktifkan. Akhirnya saya bisa menemukan copy dari virus ini, maka saya hapus, namun sebelumnya saya compress terlebih dulu (dan diberi password tentunya) untuk kemudian dikirimkan ke perusahaan antivirus
Diposkan oleh LIGHT di 00:59
0 komentar:
Poskan Komentar
Posting Lama Halaman Muka
Langgan: Poskan Komentar (Atom)
Diposkan oleh hela di 01:08
Diposting oleh zemy sheezer di 01.38 0 komentar
Cara Mendeteksi Virus
Cara Mendeteksi Virus
Ternyata, komputer bisa terserang virus juga. Sebenarnya virus komputer itu berbentuk apa ya?
Kira-kira, virus komputer itu sama tidak ya dengan virus pada manusia? Lalu apakah virus komputer itu menular?
Kemudian, bagaimana caranya agar komputer kita tidak terinfeksi virus? Ingin tahu jawabannya?
Silahkan baca kelanjutan artikel berikut ini...
Dalam ilmu kedokteran, virus pada makhluk hidup adalah mikro organisme yang tidak dapat
dilihat oleh mikroskop biasa, jadi hanya bisa dilihat dengan mikroskop elektron. Pada ilmu komputer,
virus yang dimaksud adalah adalah sebuah program komputer yang memiliki kemampuan untuk
menggandakan diri dengan cara menyisipkan program / script ke dalam sebuah file lain. Mirip seperti
virus biologis, virus komputer dapat menyebar dengan cepat pada file-file dalam sebuah komputer,
atau bahkan menulari file di komputer lain, baik melalui jaringan maupun lewat kegiatan tukar-menukar file.
Saat ini banyak virus yang sengaja disebarkan melalui email. Oleh karenanya, jika komputer kita
terhubung langsung ke internet, sebaiknya kita harus memasang antivirus dan upayakan agar selalu ter-update (diperbaharui).
Jenis Virus
Dahulu kita mengenal pembagian virus berdasarkan sasaran penyebarannya,
yaitu virus boot sector dan virus file. Virus boot sector didesain oleh pembuatnya
untuk menginfeksi boot sector, yakni bagian dari sebuah media penyimpanan
(disket, hard disk) yang pertama kali dibaca oleh sistem operasi saat media
tersebut diakses. Sekali media penyimpanan yang terinfeksi oleh virus jenis ini
dipakai untuk melakukan booting, maka virus pun menetap di memory dan siap
menginfeksi media penyimpanan lain yang digunakan di komputer yang sama.
Belakangan, virus boot sector berkembang menjadi tipe yang lebih ganas,
yaitu yang dikenal sebagai virus partisi (partition table). Tabel partisi adalah
bagian pada hard disk yang menyimpan data-data CHS (cylinder/head/sector)
yang menjadi pedoman bagi sistem operasi untuk melakukan proses pembacaan.
Sekali bagian ini dihancur-leburkan oleh virus, maka tentunya hard disk
tidak lagi dapat dibaca dan seluruh data didalamnya pun melayang.
Sementara itu, virus file bekerja dengan cara menyisipkan programnya
dalam sebuah file. Dahulu, saat penggunaan sistem operasi DOS masih meluas,
sasaran virus jenis ini adalah file-file executable, yaitu file yang namanya berakhiran
dengan ekstensi .COM atau .EXE. Selain melakukan penularan, virus file seringkali
menambahkan perintah-perintah tertentu pada kode program yang ditularinya.
Umumnya virus semacam ini memiliki sifat sebagai "bom waktu", dimana
program virus akan melakukan aksinya pada waktu-waktu tertentu yang telah
ditentukan oleh si programmer. "Aksi" ini bisa bermacam-macam, mulai dari
yang ringan seperti menampilkan pesan dan membunyikan speaker,
hingga melakukan perusakan dengan menghapus data, atau bahkan memformat hard disk !
Pada saat penggunaan program berbasis Windows mulai marak dengan aneka macam fitur,
maka kita kembali mengenal satu jenis virus baru, yakni virus macro.
Macro adalah serangkaian perintah, mirip perintah dalam bahasa pemrograman
yang disediakan oleh perangkat lunak yang memungkinkan penggunanya untuk
menyusun suatu rangkaian pekerjaan tertentu. Rangkaian perintah tersebut akan
dijalankan sekaligus oleh perangkat lunak saat macro dijalankan. Fasilitas macro
berguna untuk memudahkan pengguna dalam melakukan langkah-langkah yang
berurutan dan berulang-ulang. Celakanya, fasilitas ini akhirnya disalahgunakan
oleh tangan-tangan jahil untuk membuat macro yang berisi perintah-perintah
penularan dan bahkan perusakan!
Jenis virus macro yang terkenal adalah virus WordMacro yang khusus dibuat
untuk menginfeksi file data dari perangkat lunak pengolah kata Microsoft Word
(berekstensi .DOC). Virus jenis ini memiliki hingga ribuan varian dengan aneka
macam jenis gangguan. Mulai dari yang hanya menampilkan pesan pada
waktu-waktu tertentu, hingga melakukan perusakan pada file. Virus
WordMacro tergolong memiliki varian paling banyak karena kode-kodenya
yang mudah untuk dimodifikasi. Disamping itu, mempelajari macro pada
MS Word tidaklah sesulit mempelajari bahasa Assembly atau C
(bahasa pemrograman yang sering digunakan untuk membuat program virus).
Menghindari Ancaman Virus
Sebagai pengguna komputer, ada beberapa langkah yang dapat kita lakukan
untuk menghindari sistem kita dari ancaman virus maupun akibat-akibat buruk
yang ditimbulkannya:
1 Pasang Anti Virus pada sistem komputer.
Sebagai perlindungan di garis depan, penggunaan anti virus adalah wajib.
Ada banyak anti virus yang beredar di pasaran saat ini. Beberapa yang cukup
handal diantaranya adalah McAfree VirusScan (www.mcafee.com) dan
Norton Anti Virus (www.symantec.com).
2 Update database program anti virus secara teratur.
Ratusan virus baru muncul setiap bulannya. Usahakan untuk selalu
meng-update database dari program anti virus yang anda gunakan.
Database terbaru dapat dilihat pada website perusahaan pembuat
program anti virus yang anda gunakan.
3 Berhati-hati sebelum menjalankan file baru.
Lakukan scanning terlebih dahulu dengan anti virus sebelum menjalankan
sebuah file yang didapat dari mendownload di internet atau menyalin dari orang lain.
Apabila anda biasa menggunakan sarana e-mail, berhati-hatilah setiap menerima
attachment dalam bentuk file executable. Waspadai file-file yang
berekstensi: *.COM, *.EXE, *.VBS, *.SCR, *.VB. Jangan terkecoh
untuk langsung membukanya sebelum melakukan scanning dengan software anti virus.
4 Curigai apabila terjadi keanehan pada sistem komputer.
Menurunnya performa sistem secara drastis, khususnya saat
melakukan operasi pembacaan/penulisan file di disk, serta
munculnya masalah pada software saat dioperasikan bisa jadi
merupakan indikasi bahwa sistem telah terinfeksi oleh virus.
5 Backup data secara teratur.
Tips ini mungkin tidak secara langsung menyelamatkan data
kita dari ancaman virus, namun demikian akan sangat berguna
apabila suatu saat virus betul-betul menyerang dan merusak data
di komputer yang anda gunakan. Setidaknya dalam kondisi tersebut,
kita tidak akan kehilangan seluruh data yang telah dibackup sebelumnya.
Diposkan oleh LIGHT di 00:51
0 komentar:
Poskan Komentar
Posting Lebih Baru Posting Lama Halaman Muka
Langgan: Poskan Komentar (Atom)
Diposkan oleh hela di 01:09
Diposting oleh zemy sheezer di 01.37 0 komentar
cara menangani virus asing pada komputer
cara menangani virus asing pada komputer
Jika kita ketiban sial, ternyata worm terlanjur masuk dalam sistem komputer kita. Berikut ini beberapa saran penanggulangan yang mungkin dapat dipakai untuk menhapus atau memutus hidup worm.
· Mencari program anti virus
Cara tergampang melawan worm adalah dengan menggunakan program anti virus yang baru. Atau melakukan update database virus, yang umumnya disediakan oleh program anti virus yang kita pakai, secara berkala. Sehingga ia dapat mengenali keberadaan virus atau worm yang baru. Cara ini meskipun tidak efektif, tapi cukup membantu. Biasanya program anti virus terbaru pun kadang tidak dapat menangani worm lokal baru. Padahal setiap saat bermunculan worm-worm baru. Namun demikian, lebih baik memakai program anti virus daripada tidak sama sekali.
· Memakai MSCONFIG
Cara tradisional lainnya adalah memakai program msconfig untuk memeriksa sistem komputer anda. Terutama pada tab Startup, karena tab ini akan memuat info tentang program apa saja yang dijalankan saat booting awal dilakukan. Jika kita menemui nama masukkan baru atau aneh, itu wajib kita teliti.
Cara memanggilnya sudah tahu bukan? Klik Start, klik Run… pada saat kotak Run muncul, ketikkan msconfig dan tekan Enter. Jendela System Configuration Utility akan muncul. Pada jendela ini akan terdapat tab-tab, klik saja tab Startup.
Jika pada kolom Startup item muncul nama-nama baru, asing atau aneh, periksalah keabsahannya. Caranya? Perhatikan kolom Command. Disitu akan terdapat nama file yang dijalankan berikut lokasi path-nya. Kemudian kita pergi ke folder yang ditunjukkan oleh kolom Command tersebut. Untuk memeriksa keabsahannya file tersebut, klik kanan pada nama file tersebut. Suatu menu konteks akan muncul. Klik Properties, akan muncul jendela Properties, dengan beberapa tab seperti General, Version, Compatibility dan sebagainya. Kita klik tab Version karena tab ini memuat banyak informasi tentang file yang sedang kita pakai. Ada Company, File Version, Internal Name, Language, Legal Trademarks dan sebagainya. Klik pilihan-pilihan yang ada sesuai kebutuhan. Misalnya kita klik Company, seharusnya akan muncul informasi tentang Company pembuat program tersebut.
Dari hasil analisis masukkan value yang ada pada setiap item name, kita akan segera dapat mengetahui informasi data file yang kita periksa. Dari info ini biasanya akan segera ketahuan apakah file tersebut worm atau file asli.
· Memakai Regedit
Dengan regedit, program pengatur registry Windows, kita pun sebenarnya dapat mencegah atau memutus rantai hidup Worm. Karena worm umumnya akan memanfaatkan jasa registry dalam melakukan auto executer programnya. Bagian registry yang wajib kita periksa adalah pada:
HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRun
HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRunOnce
HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRunOnceEx
HKEY_CURRENT_USERSOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRun
Jika pada bagian ini kita menemukan nama value yang antik atau aneh, periksa dan matikanlah bila memang diinginkan. Worm biasanya akan memanfaatkan subkey Run, agar dirinya dapat selalu dijalankan saat sistem operasi Windows diaktifkan.
· Membuat program anti virus sendiri
Cara terafdhol dan aman dalam mengatasi worm adalah dengan membuat program anti virus sendiri. Terutama dalam menangani worm lokal. Dan ini berat! Tidak semua orang dapat melakukannya.
· Memakai program pemeriksaan proses
Seandainya dengan msconfig kita gagal dala melakukan penelitian dan pengambilan keputusan. Pergunakanlah Task Manager. Cara pengaktifan Task Manager dilakukan dengan menekan gabungan tombol Ctrl+Alt+Del. Jika kita tekan kombinasi tombol tersebut maka akan muncul jemdela Windows Task Manager. Ada beberapa tab, seperti Applications, Processes, Performance dan sebagainya. Anggap saja kita sedang meneliti proses yang ada, klik tab Processes. Akan terlihat bebrapa masukkan proses yang sedang aktif pada komputer. Jika terdapat suatu proses dengan nama aneh, periksa dan matikanlah dengan mengklik namanya dan mengklik tombol End Process. Proses tersebut akan dihentikan. Jika proses yang kita hentikan kebetulan adalah program proses worm, maka sama saja kita membunuh worm dari memory.
Untuk lebih gampangnya (namun kurang akurat) adalah dengan memeriksa tab Aplications. Jika kita klik tab ini, akan terlihat nama-nama aplikasi yang sedang dijalankan. Untuk mematikan aplikasi, klik nama aplikasi yang diinginkan dan klik tombol End Task. Aplikasi akan seger dimatikan oleh Windows.
Pada umumnya worm akan “mengamnkan” Task Manager, dengan cara memblokir pengaksesan via manipulsai registry sehingga program Task Manager tidak dapat dijalankan. Atau, worm akan memantau pemakaian program ini. Jika diketahui program ini aktif, maka akan segera dimatikan atau komputer akan di-booting ulang. Nah kalo sudah begini bagaimana? Jawabanya kita harus memakai program pihak ketiga. Program yang tidak standar windows. Sehingga worm tidak akan dapat memantaunya. Banyak sekali program bantu ini dipasaran. Dan jika anda mau yang gratisan, dapat anda cari di internet. Salah satu program yang menjadi favorites saya adalah Process Explorer-nya SysInternals.
Catatan: Setelah semuanya telah dilakukan dan worm-nya sudah kita putus siklus hidupnya jangan lupa kita check lagi file worm-nya dan jika ada kita Delete manual.
PENCEGAHAN
Memakai program anti virus terbaru
Tidak sembarangan memakai Flash Disk
Tidak sembarangan menjalankan program
Memakai Account biasa (Non-Administrator)
Diposkan oleh LIGHT di 00:57
0 komentar:
Poskan Komentar
Posting Lebih Baru Posting Lama Halaman Muka
Langgan: Poskan Komentar (Atom)
Diposting oleh zemy sheezer di 01.37 0 komentar
cara menyecan virus
cara menyecan virus
1. Scan PC menggunakan antivirus kita,
- Update antivirus kita
- Disable fungsi System Restore Windows
- Restart, masuk safe mode.
- Scan komputer kita melalui safe mode
- Setelah selesai, restart, dan jangan lupa aktifkan kembali fungsi System Restore Windows
2. Scan PC kita menggunakan antivirus online.
- Disable fungsi System Restore Windows
- Restart, masuk Safe Mode With Networking (agar kita tetap bisa akses inet didalam safe mode)
- Scan menggunakan antivirus online, misalnya: http://security.symantec.com/ (rata2x antivirus online hanya support browser Internet explorer)
- Setelah selesai, restart, dan jangan lupa aktifkan kembali fungsi System Restore Windows
3. Memeriksa secara manual
- Ctrl + Alt + Del (task manager)
- Pada task manager lihat aktivitas mencurigakan dari file2x yang bekerja di background (biasanya berekstensi .dll atau .exe)
- Jika ditemukan, tandai dan cari informasi dimana letak file “tersangka” ini
- Jika sudah didapat, restart, masuk ke Safe Mode.
- Dari safemode hapus file mencurigakan tadi
4. Memeriksa Startup Manager
- Start -> Run -> msconfig
- Pada jendela msconfig kita periksa, file startup mana yang terlihat janggal, disable saja, kalau perlu dihapus (gunakan metode no. 3)
5. Memeriksa System Registry kita
Cara ini yang paling melelahkan, meskipun ada softwarenya, namun jika kita salah menggunakan, bisa fatal akibatnya bagi kestabilan system.
Diposkan oleh LIGHT di 00:54
0 komentar:
Poskan Komentar
Posting Lebih Baru Posting Lama Halaman Muka
Langgan: Poskan Komentar (Atom)
Diposkan oleh hela di 01:11 0 komentar
Diposting oleh zemy sheezer di 01.35 0 komentar
Selasa, 28 April 2009
Jenis Software dan Kegunaannya
Jenis Software dan Kegunaannya
Selama ini kita hanya mengenal dua jenis software, yaitu software berbayar (atau biasa disebut proprietary software) dan open source software. Kasarnya, software berbayar dan software tidak berbayar. Seringkali kita mendengar jargon untuk menggunakan open source software untuk menekan angka pembajakan software. Namun seringkali yang ditonjolkan dari open source software adalah murah atau gratisnya. Padahal pemahaman tersebut tidak sepenuhnya benar. Tidak semua open source software itu gratis.
Namun secara umum, ada banyak sekali jenis-jenis software beserta definisi-definisinya. Berikut ini adalah jenis-jenis software yang ada saat ini:
Propietary software
Propietary software adalah perangkat lunak yang tidak bebas atau semi bebas dan tidak terbuka. Pengguna dilarang atau minta ijin atau dikenakan pembatasan lainnya jika menggunakan, mengedarkan atau memodifikasinya. Source code normalnya tidak tersedia. Contoh dari propietary software adalah sistem operasi windows. Jenis software ini yang paling banyak dikenai razia oleh pihak yang berwajib.
Open source software
Pola Open Source lahir karena kebebasan berkarya, tanpa intervensi berpikir dan mengungkapkan apa yang diinginkan dengan menggunakan pengetahuan dan produk yang cocok. Kebebasan menjadi pertimbangan utama ketika dilepas ke publik. Komunitas yang lain mendapat kebebasan untuk belajar, mengutak-ngatik, merevisi ulang, membenarkan ataupun bahkan menyalahkan, tetapi kebebasan ini juga datang bersama dengan tanggung jawab, bukan bebas tanpa tanggung jawab.
Open source software seringkali rancu dengan free software, padahal ada sejumlah hal yang harus dipenuhi bila dianggap sebagai open source software, yaitu bebas didistribusikan tanpa adanya persyaratan royalty, program harus memiliki source code, lisensi harus bisa dimodifikasi dan diturunkan, integrity dari pembuat source code, lisensi tidak mendiskriminasi seseorang atau sekelompok orang, tidak ada diskriminasi melawan area pengembangan, hak cipta pada suatu program harus mampu diaplikasi dan didistribusi kembali oleh siapapun, lisensi tidak mengacu pada spesifikasi suatu produk, lisensi tidak membatasi tempat dimana software tersebut didistribusikan, dan lisensi harus berisi teknologi yang netral.
Free Software
Definisi dari Free Software mengarah pada kebebasan untuk menjalankan, menggandakan, menyebarluaskan, mempelajari, mengubah dan meningkatkan kinerja perangkat lunak. Ada empat jenis kebebasan bagi para pengguna perangkat lunak, yaitu :
1. Kebebasan untuk menjalankan programnya untuk tujuan apa saja
2. Kebebasan untuk mempelajari bagaimana program itu bekerja serta dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengguna. Akses pada kode program merupakan suatu prasyarat.
3. Kebebasan untuk menyebarluaskan kembali hasil salinan perangkat lunak tersebut sehingga dapat membantu sesama pengguna.
4. Kebebasan untuk meningkatkan kinerja program, dan dapat menyebarluaskan ke khalayak umum sehingga semua menikmati keuntungannya.
Istilah Open source software digunakan oleh beberapa pihak yang artinya kurang lebih sama dengan Free Software tetapi lebih untuk menghindari istilah Free/bebas yang sering diartikan gratis, disamping juga untuk menarik para pengguna bisnis. Gabungan dari Free Software dan Open Source Software membentuk istilah yang lebih dikenal dengan Free Open Source Software. Inilah yang saat ini sedang digalakkan untuk menekan angka pembajakan di Indonesia, salah satunya adalah IGOS (Indonesia, Go Open Source).
Perangkat lunak semi-bebas
Perangkat lunak semi-bebas adalah perangkat lunak yang tidak bebas, tapi mengizinkan semua pihak untuk menggunakan, menyalin, mendistribusikan, dan memodifikasinya (termasuk distribusi dari versi yang telah dimodifikasi) untuk tujuan nirlaba. Contoh dari software jenis ini adalah PGP.
Copyleft
Perangkat lunak copyleft adalah perangkat lunak bebas yang ketentuan pendistribusiannya tidak memperkenankan untuk menambah batasan-batasan tambahan, jika mendistribusikan dan memodifikasi perangkat lunak tersebut. Namun setiap salinan dari perangkat lunak walaupun telah dimodifikasi, merupakan perangkat lunak bebas.
Copyleft adalah suatu istilah umum dimana bila suatu program di-copyleft-kan harus menggunakan ketentuan distribusi tertentu. Copyleft menjamin bahwa perangkat lunak menjadi bebas untuk semua pengguna. Jadi, kasarannya adalah software yang bebas, namun terbatas dalam ketentuan yang telah ditetapkan. Contohnya adalah GNU GPL.
Free software non-Copyleft
Perangkat lunak bebas non-copylefted adalah perangkat lunak yang oleh pembuatnya diizinkan untuk didistribusikan dan dimodifikasi, dan untuk ditambahkan batasan-batasan tambahan dalamnya.
Jika suatu program bebas tapi tidak copylefted, maka beberapa salinan atau versi yang dimodifikasi bisa jadi tidak bebas sama sekali. Perusahaan perangkat lunak dapat mengkompilasi programnya, dengan atau tanpa modifikasi, dan mendistribusikan file tereksekusi sebagai produk perangkat lunak yang berpemilik. Contoh dari lisensi tanpa copyleft adalah BSD (Berkley Software Distribution) dan MIT (Massachusetts Institute of Technology).
Freeware
Istilah freeware lebih mengacu pada paket-paket program yang mengizinkan redistribusi tetapi bukan pemodifikasian (dan kode programnya tidak tersedia). Freeware didistribusi dalam form biner tanpa ada biaya lisensi. Freeware sering digunakan dalam program promosi sebagai software tambahan pada penjualan software berpemilik dan juga untuk meningkatkan penjualan.
Shareware
Shareware ialah perangkat lunak yang mengijinkan orang-orang untuk meredistribusikan salinannya, tetapi bila pengguna terus menggunakannya diminta untuk membayar biaya lisensi. Shareware bukan perangkat lunak bebas ataupun semi-bebas. Hal ini dikarenakan sebagian besar shareware, kode programnya tidak tersedia; jadi tidak dapat dimodifikasi sama sekali. Selain itu shareware tidak mengizinkan pengguna membuat salinan dan memasangnya tanpa membayar biaya lisensi.
Biasanya penggunaan shareware pada awalnya free, namun dibatasi waktu penggunaannya, atau konsepnya freeware namun item-item atau fungsinya terbatas. Apabila ingin berfungsi penuh, perlu membayar terlebih dahulu. Game-game tertentu di internet banyak menggunakan software jenis ini.
Commercial software
Perangkat lunak komersial adalah perangkat lunak yang dikembangkan oleh kalangan bisnis untuk memperoleh keuntungan dari penggunaannya. Bisa jadi dikembangkan dari open source software yang kemudian dijual kembali oleh kalangan bisnis setelah mengalami modifikasi. Intinya adalah suatu software yang dikembangkan untuk memperoleh keuntungan finansial.
Public domain software
Perangkat lunak public domain ialah perangkat lunak yang tanpa hak cipta. Ada yang menggunakan istilah public domain secara bebas yang berarti cuma-cuma atau gratis. Namun public domain merupakan istilah hukum yang artinya tidak memiliki hak cipta. Dengan kata lain software jenis ini tidak terikat secara hukum yang terkait dengan hak cipta, jadi setiap pihak berhak untuk melakukan apapun terhadap software ini, alias tidak bertuan. Meskipun tidak bertuan, bukan berarti jenis software ini aman. Ada kalanya jenis software yang beredar adalah malware, atau software yang sangat diragukan keamanannya.
Sumber : http://www.wikimu.com
Diposting oleh zemy sheezer di 02.03 0 komentar
Jenis Ekstensi serta Kegunaannya
Jenis Ekstensi serta Kegunaannya
Ekstensi file berfungsi untuk mengetahui atau membedakan jenis suatu file.
Ekstensi file biasanya terdiri dari 3 huruf tetapi juga terdapat ekstensi yang hanya terdiri dari 2 ataupun 4 huruf.
Ekstensi file terletak pada tiga huruf terakhir sesudah titik.
Untuk mengetahui/menampilkan ekstensi dari suatu file caranya adalah sebagai berikut (Untuk Windows XP) :
1. Buka Windows Explorer anda
2. Pilih Tools -> Folder Options
3. Masuk ke Tab View
4. Hilangkan centang yang ada pada “Hide extensions for known file types”
5. Apply -> OK
Berikut adalah beberapa ekstensi suatu file yang sering kita temui beserta penjelasan :
EXE = File aplikasi (executable)
Hanya bisa dibuka di sistem operasi windows
DOC = File Dokumen
Dapat dibuka dengan MS Word
GIF = File Gambar/Animasi
Dapat dibuka dengan semua aplikasi untuk edit gambar seperti PhotoShop, PhotoPaint, Paint, ACDSee, Ulead Gif Animator dan lain2.
JPG/JPEG/BMP = File Gambar
Dapat dibuka dengan semua aplikasi untuk edit gambar seperti PhotoShop, PhotoPaint, Paint, ACDSee dan lain2
ICO = File untuk Icon Gambar
Dapat dibuka dengan semua aplikasi untuk edit gambar icon.
PSD = File Image, File Photoshop
Dapat dibuka dengan aplikasi Adobe PhotoShop.
MP3 = File Audio
Dapat dibuka dengan aplikasi audio seperti Winamp, Windows Media Player atau yang lainnya.
WAV = File Audio
Dapat dibuka dengan aplikasi audio seperti Winamp, Windows Media Player atau yang lainnya.
MPG/MPEG = File Video
Dapat dibuka dengan aplikasi video seperti Windows Media Player atau yang lainnya.
AVI = File Video (Biasanya digunakan untuk format DVD)
Dapat dibuka dengan aplikasi video seperti CyberLink PowerDVD atau yang lainnya.
FLV = File Flash Video
Dapat dibuka dengan aplikasi video flash seperti Total Video Player, FLV Player atau yang lainnya.
PDF = File Dokumen dari Adobe
Dapat dibuka dengan aplikasi seperti Adobe Acrobat Reader.
TXT = File Teks
Dapat dibuka dengan aplikasi seperti Notepad, Wordpad atau yang lainnya.
LOG = File Log
Dapat dibuka dengan aplikasi seperti Notepad, Wordpad atau yang lainnya.
ASM = Source Code Pemrograman Assembly
Dapat dibuka dengan aplikasi seperti Notepad, Wordpad atau yang lainnya
RAR/ZIP = File Kompresi
Dapat dibuka dengan aplikasi seperti WinZip atau WinRar.
REG = File Registry
Dapat dibuka dengan aplikasi Regedit atau Notepad juga bisa.
HTM/HTML/SHTML = File Internet Document
Dapat dibuka dengan Netscape Navigator, MS Internet Explorer, Mozilla Firefox atau yang lainnya.
TTF = File Font
Dapat dibuka dengan aplikasi Font Viewer.
CDR = File Corel Draw
Dapat dibuka dengan Corel Draw.
BAT = File Batch
Sebuah file text yang berisi beberapa perintah yang secara segaja untuk di eksekusi oleh command prompt.
Dapat dibuka dengan aplikasi Notepad.
Sumber :http://finderonly.com
Diposting oleh zemy sheezer di 02.02 0 komentar
Jumat, 17 April 2009
ProPrompter Wing
ProPrompter Wing: mengubah iPhone menjadi sebuah layar untuk membaca teks
Posted on April 16th, 2009 by Otakku
Satu lagi fungsi iPhone yang berguna bagi anda pembaca berita yang sedang melakukan recording (perekaman).
ProPrompter Wing adalah alat dan software untuk menyambung iPhone anda ke sebuah camcorder dan menguah iPhone menjadi sebuah alat pembaca teks yang sering kita lihat.
Berbicara tentang softwarenya yang masih menunggu persetujuan dari Apple Application Store dapat diprogram dengan 7 kecepatan untuk membuat teks tersebut "scrolling" secara otomatis.
Software ini juga dapat digunakan dalam keadaan vertikal (portrait) maupun horisontal (landscape), mengatur warna latar (background) serta memperbesar/ memperkecil teks sehingga mudah dibaca.
Sumber berita
Bodelin Launches ProPrompter for iPhone
Related Posts
* Scandock for iPhone: mengambil foto dokumen untuk haisl yang tajam dari iPhone
* Duo: mengubah layar monitor menjadi layar sentuh
* iPhone 3G: koneksi 3G dengan harga 50% lebih murah dari iPhone sebelumnya
* Wazabee 3DeeShell: bermain games 3D di notebook atau iPhone tanpa perlu kacamata khusus
* LG Voyager: HP dengan 2 layar dan keyboard QWERTY
Diposting oleh zemy sheezer di 02.35 0 komentar
anti spam
Sebenarnya apa sih yang dimaksudkan dengan Spam ? Spam atau junk mail adalah penyalahgunaan dalam pengiriman berita elektronik untuk menampilkan berita iklan dan keperluan lainnya yang mengakibatkan ketidaknyamanan bagi para pengguna web.
Spam ini biasanya datang bertubi-tubi tanpa diminta dan sering kali tidak dikehendaki oleh penerimanya. Beberapa contoh lain dari spam ini bisa berupa pos-el berisi iklan, SMS pada telepon genggam, berita yang masuk dalam suatu forum yang berisi promosi barang yang tidak terkait dengan kegiatan forum tersebut, spamdexing yang menguasai suatu search engine ataupun bisa berupa berita yang tak berguna dan masuk dalam suatu blog, buku tamu situs web, dan lain-lain.
Bagi anda yang punya hobi ngespam sebaiknya jangan dilakukan. Karena sangat mengganggu dan kadang-kadang membohongi, berita spam termasuk dalam kegiatan melanggar hukum dan merupakan perbuatan pidana yang bisa ditindak melalui undang-undang Internet.
Untuk mengatasi Spam tersebut, kita dapat melakukan banyak cara, diantaranya jangan bergabung dimilis yang tidak jelas kegiatannya, hindari mengakses situs porno, laporkan mail yang diterima bila dianggap spam, gunakan software Anti Spam. Untuk itu saya akan memberikan koleksi software Anti Spam semoga berguna buat anda.
popfile
POPFile: It is an automatic mail classification tool. Once properly set up and trained, it will scan all email as it arrives and classify it based on your training.
k9filter
K9-Filter: Keeps the Outlook Inbox clean. It is a free Internet filtering and control solution for the home.
cloudmark
Cloudmark Desktop: The simplest, most effective spam-blocker for Microsoft Outlook and Outlook Express.
IE7Pro
IE 7pro: Ad-free surfing with the IE.IE7Pro is a must have add-on for Internet Explorer, which includes a lot of features and tweaks to make your IE friendlier, more useful, secure and customizable.
spamassasin
SpamAssassin: is a Open Sourcemail filter which scans, and attempts to block, spam.
spamaware
SpamAware: The application is completely functional after installation and gets automatically active on new mails. It supports Black- and Whitelist filtering and is able to automatically add all your Outlook and Outlook Express contacts and add recipients of mails you write to the Whitelist.
spamfighter
SPAMfighter: A tool for Outlook and Outlook Express that automatically filters spam and phishing attempts.
spaminhilator
Spamihilator:It is an full featured anti-spam filtering program that works with any email client. It runs as a local POP server that sits between your email program and your mail server and filters mail based on a built-in filtering mechanism. In addition, you can maintain a blocklist as well as a list of friends and customize the filtering with a variety of settings and plug-ins. The program automatically configures popular email clients (Outlook, Outlook Express, Netscape etc.) to work with the filter.
spampal
SpamPal: Assigns a special tag to incoming spam messages.
spamterrier
Spam Terrier: It is a powerful, self-learning spam filter that can be deployed and used with popular email clients to keep unwanted messages out of your inbox.Monitors POP3 and IMAP account accesses.
wpoison
WPoison: It is a free tool that can be used to help reduce the problem of bulk junk e-mail on the Internet .It helps to combat the junk e-mail problem by effectively thwarting the efforts of junk e-mailers who regularly scan web pages, looking for target e-mail addresses to harvest.
mailwasher
MailWasher is the award winning,reliable, FREE spam blocker.It works with Outlook, Outlook Express and every other email program.
bullguard
BullGuard Spamfilter protects you from spam and phishing attempts. Phishing attempts can be costly as they are designed to steal personal information like credit card numbers.It has complete Outlook, Outlook Express and Thunderbird integration.
spamato
Spamato filters POP and IMAP accounts for spam with the potential for high precision and plug-ins that make it easy to use in Outlook and Mozilla Thunderbird.
spamexpert
SpamExperts Desktop will block all spam and email viruses before they reach the inbox of your email program.
comodoantispam
Comodo AntiSpam :Install Comodo AntiSpam for free and reclaim your inbox. The unique Passcode technology authenticates the sender of every mail – a system that automated spam bots can’t get around.It works with all current Windows operating systems and supports email programs such as Outlook, Outlook Express, Eudora, Netscape or any other POP3 email application.
Diposting oleh zemy sheezer di 02.34 0 komentar
CARA MEMPERCEPAT MODEM
Tahukah kamu bahwa kecepatan koneksi internet dapat kamu tingkatkan dengan mengubah beberapa setting tertentu pada Windows. Walaupun sekarang sudah banyak software-software untuk mempercepat koneksi internet saya kira kamu tidak akan rugi untuk mengetahui cara mempercepat secara "manual" seperti yang tercantum di bawah ini:
Cara Pertama :
1. Dari Control Panel, klik icon Modem.
2. Pada kotak dialog Modem Properties, pilih modem yang akan diubah settingnya dan klik pada tombol Properties.
3. Pada tab General, ubah Maximum Speed menjadi 115200.
4. Pindah ke tab Connection dan klik tombol Port Setting.
5. Dari kotak dialog Advanced Port Setting, beri tanda check pada Use FIFO buffers. Kemudian ubah Receive Buffer menjadi 14 dan Transmit Buffer menjadi 16. Lalu klik OK.
6. Klik button Advanced, beri tandacheck pada Use Flow Control. Kemudian pilih radio button Hardware. Pada bagian Extra Setting, isi dengan &C1&D2E1Q0V1X4%C0S7=55 S11=55 S0=0.
Cara Kedua:
1. Dari Control Panel, klik icon System.
2. Pindah ke tab Device Manager.
3. Pada bagian Ports (COM & LPT), pilih port yang digunakan oleh modem Anda dan klik tombol Properties.
4. Pindah ke tab Port Settings.
5. Pada bagian Bits per second, isi dengan 921600.
Cara Ketiga:
1. Buka file system.ini yang terletak di C:\Windows.
2. Pada bagian [386Enh], tambahkan dengan COM1Buffer=16384. Ubah COM1 dengan port yang digunakan oleh modem
Diposting oleh zemy sheezer di 02.34 0 komentar
FUNGSI-FUNGSI SHORTCUT
Shortcut ini fungsinya supa kita tidak repot klik sana-sini...jadi tinggal tekan key yang ada di keyboard sesuai dengan fungsinya...selamat mencoba yah...
Keys
F1 : Help
F2 : Rename
F3 : Find
F10 : Ke menu File
SHIFT+F10 : Membuka konteks menu
CTRL+ESC : Membuka start menu
SHIFT+F10 : Context menu
ALT+TAB : Pindah antar program yg sedang dibuka
SHIFT sambil memasukkan CD : Mencegah auto-run
CTRL+X, C, dan V : Cut, Copy, dan Paste
SHIFT+DELETE : Delete tanpa meletakkan pada Recycle Bin
ALT+ENTER : Properties
ALT+double-click : Properties
CTRL+drag file ke folder : Copy file
CTRL+SHIFT+drag file ke desktop atau folder : Membuat shortcut
CTRL+ESC,ESC,TAB,SHIFT+F10 : Membuka properties taskbar
Pada Windows Explorer
F4 (Explorer) : Menuju combo box
F5 : Refresh
F6 : Pindah antar panel di Windows Explorer
CTRL+G (Windows Explorer) : Goto
CTRL+Z : Undo
CTRL+A : Select all
BACKSPACE : Pindah ke folder utama
* (pada tombol sebelah kanan) : Membuka semua folder yang ada
- (pada tombol sebelah kiri) : Menutup semua folder
+ (pada tombol sebelah kanan)/panah kanan : Membuka folder
Panah kanan : Membuka (expands) folder
Panah kiri : Menggulung (collapses) folder bisa juga
untuk kembali ke folder utama
Pada Kotak Properties
CTRL+TAB : Pindah antar tab pada properties
CTRL+SHIFT+TAB : Pindah antar tab pada properties
Diposting oleh zemy sheezer di 02.33 0 komentar
Kamis, 16 April 2009
CARA MENGHIDUPKAN KOMPUTER
Sebelum kita menghidupkan sebuah komputer ada beberapa hal yang harus kita perhatikan
a. aliran listrik, pastikan listrik yang masuk ke dalam PC terlebih dahulu telah melewati stabilizer. tujuannya adalah untuk menghindari lonjakan tegangan listrik yang terjadi tiba-tiba, bila hal ini terjadi, beberapa komponen yang ada di dalam sebuah PC mungkin tidak berfungsi sebagaimana mestinya.
b. bila posisi komputer tidak berada di atas karpet atau alas, gunakanlah selalu kaki ketika berada di depan komputer untuk menghindari aliran listrik kecil yang keluar dari CPU atau peralatan lainnya.
MENCARI FILE
Di dalam windows explorer ada salah satu fasilitas yang bisa kita gunakan untuk mencari file. langkah-langkahnya sbb:
a. masuklah ke dalam windows explorer -> aktifkan drive di mana kalian meletakkan file tersebut.
b. lanjutkan denagn klik icon search yang ada di bawah menu bar.
c. pada tampilan selanjutnya klik tulisan " All Files And Folders "
d. ketikan nama file yang kalian cari pada kolom " All Or Wart Of The File Name " kemudian klik tombol Search.
e. tunggu prosesnya beberapa saat sampai indikator proses kerja berhenti, dan lihat hasilnya pada kolom sebelah kanan.
FUNGSI ICON
1. icon start di gunakan untuk memulai menjalankan program.
2. icon all program di gunakan untuk menampilkan semua icon program.
3. icon accessories di gunakan untuk menampilkan pilihan accessories.
4. icon paint di gunakan untuk membuat gambar dan mewarnai gambar.
Diposting oleh zemy sheezer di 22.45 0 komentar
Selasa, 14 April 2009
10 LANGKAH INSTALASI WINDOWS XP DENGAN USB
Teman, saat ini keberadaan laptop mungil tengah menawan hati sebagian besar pengguna komputer jinjing. Bagaimana tidak? Walaupun terkadang spesifikasi sebuah subnotebook tidak semumpuni notebook-notebook berukuran lebih besar, ukurannya yang mini dan kemampuannya yang dapat mengakomodasi kebutuhan berkomputer sehari-hari menjadikan subnotebook sebagai salah satu gadget yang sangat diminati, disamping harganya yang lebih terjangkau, tentu saja.Langkah-langkah Pembuatan:
1. Tancapkan USB flash disk ke salah satu port USB. Ingat-ingat posisi drive-nya. Apakah F:, G:, H:, dan sebagainya.
2. Saat Anda berada di posisi normal (desktop), masukkan CD instalasi Windows XP ke optical drive. Jika komputer menjalankan proses instalasi secara otomatis, batalkan saja dan tutup semua aplikasi yang tengah berjalan.
3. Unduh dan ekstrak aplikasi yang penulis berikan. Saran penulis, ekstrak seluruh isinya ke sebuah folder, semisal C:USB.
4. Selanjutnya, buka folder di mana Anda mengekstrak aplikasi modul pembuat instalasi, kali ini kita ambil contoh C:USB.
5. Jalankan file bernama “usb_prep8.bat” maka di layar monitor akan tampak jendela Command Prompt berisi macam-macam perintah. Jika sudah muncul tulisan “Press any key to continue, tekan sembarang tombol untuk konfirmasi.
6. Di layar akan muncul jendela PEto USB yang meminta anda memformat USB flash disk
Anda. Tak perlu mengubah setting apa pun, langsung klik Start untuk mulai proses format. Jawab konfirmasi sesuai kebutuhan Anda.
7. Jika sudah selesai, tutup jendela PE to USB (jangan menutup jendela Command Prompt yang tadi terbuka ketika Anda menjalankan usb_prep8.bat), maka di layar akan muncul opsi-opsi dari 0 hingga 5.
8. Gunakan opsi 1 untuk memilih sumber file instalasi yang nantinya akan disalin ke flash disk. Disini, tentukan di drive mana Anda menyimpan instalasi Windows XP. Pilih saja optical drive di mana sudah ada CD Windows XP di dalamnya, atau pilih folder pilihan anda jika anda telah menyalin file instalasi Windows XP ke folder tertentu.
9. Pilih opsi 3 untuk menentukan di mana Anda mencolok flash disk. Kalau flash disk anda berada di drive F:, maka ketik F dan tekan ENTER. Jika drive G: maka ketik G dan tekan ENTER, begitu seterusnya berlaku untuk drive lain.
10. Selanjutnya pilih opsi 4 untuk mulai proses pembuatan modul instalasi yang nantinya akan disalin ke flash disk secara otomatis. Jawab apa pun konfirmasi yang muncul dengan YA atau YES atau OK atau bentuk persetujuan lain.
Selesai! Kini flash disk Anda telah siap digunakan untuk instalasi Windows XP! Silahkan melakukan setting pada BIOS subnotebook Anda, dan pilih Removeable Disk (atau apa pun nama lainnya) sebagai media pertama yang dijalankan saat booting.Mengingat teknik instalasi semacam ini juga tersedia di internet, Anda juga bisa mencarinya via mesin cari. Selamat mencoba...!
CARA MEMPERCEPAT MODEM
Tahukah kamu bahwa kecepatan koneksi internet dapat kamu tingkatkan dengan mengubah beberapa setting tertentu pada Windows. Walaupun sekarang sudah banyak software-software untuk mempercepat koneksi internet saya kira kamu tidak akan rugi untuk mengetahui cara mempercepat secara "manual" seperti yang tercantum di bawah ini:
Cara Pertama :
1. Dari Control Panel, klik icon Modem.
2. Pada kotak dialog Modem Properties, pilih modem yang akan diubah settingnya dan klik pada tombol Properties.
3. Pada tab General, ubah Maximum Speed menjadi 115200.
4. Pindah ke tab Connection dan klik tombol Port Setting.
5. Dari kotak dialog Advanced Port Setting, beri tanda check pada Use FIFO buffers. Kemudian ubah Receive Buffer menjadi 14 dan Transmit Buffer menjadi 16. Lalu klik OK.
6. Klik button Advanced, beri tandacheck pada Use Flow Control. Kemudian pilih radio button Hardware. Pada bagian Extra Setting, isi dengan &C1&D2E1Q0V1X4%C0S7=55 S11=55 S0=0.
Cara Kedua:
1. Dari Control Panel, klik icon System.
2. Pindah ke tab Device Manager.
3. Pada bagian Ports (COM & LPT), pilih port yang digunakan oleh modem Anda dan klik tombol Properties.
4. Pindah ke tab Port Settings.
5. Pada bagian Bits per second, isi dengan 921600.
Cara Ketiga:
1. Buka file system.ini yang terletak di C:\Windows.
2. Pada bagian [386Enh], tambahkan dengan COM1Buffer=16384. Ubah COM1 dengan port yang digunakan oleh modem.
FUNGSI-FUNGSI SHORTCUT
Shortcut ini fungsinya supa kita tidak repot klik sana-sini...jadi tinggal tekan key yang ada di keyboard sesuai dengan fungsinya...selamat mencoba yah...
Keys
F1 : Help
F2 : Rename
F3 : Find
F10 : Ke menu File
SHIFT+F10 : Membuka konteks menu
CTRL+ESC : Membuka start menu
SHIFT+F10 : Context menu
ALT+TAB : Pindah antar program yg sedang dibuka
SHIFT sambil memasukkan CD : Mencegah auto-run
CTRL+X, C, dan V : Cut, Copy, dan Paste
SHIFT+DELETE : Delete tanpa meletakkan pada Recycle Bin
ALT+ENTER : Properties
ALT+double-click : Properties
CTRL+drag file ke folder : Copy file
CTRL+SHIFT+drag file ke desktop atau folder : Membuat shortcut
CTRL+ESC,ESC,TAB,SHIFT+F10 : Membuka properties taskbar
Pada Windows Explorer
F4 (Explorer) : Menuju combo box
F5 : Refresh
F6 : Pindah antar panel di Windows Explorer
CTRL+G (Windows Explorer) : Goto
CTRL+Z : Undo
CTRL+A : Select all
BACKSPACE : Pindah ke folder utama
* (pada tombol sebelah kanan) : Membuka semua folder yang ada
- (pada tombol sebelah kiri) : Menutup semua folder
+ (pada tombol sebelah kanan)/panah kanan : Membuka folder
Panah kanan : Membuka (expands) folder
Panah kiri : Menggulung (collapses) folder bisa juga
untuk kembali ke folder utama
Pada Kotak Properties
CTRL+TAB : Pindah antar tab pada properties
CTRL+SHIFT+TAB : Pindah antar tab pada properties
Diposting oleh zemy sheezer di 20.11 0 komentar

